KIAT SMART MEMILIH SEKOLAH
Oleh :
Isnen Widiyanti, S.Pd
Guru MTs N Model Babakan
Sebagai orangtua, Anda tentu saja ingin memberikan yang terbaik buat buah hati.
Salah satunya dalam bidang pendidikan. Sejatinya, pendidikan sangat penting
bagi anak-anak. Pasalnya, pendidikan terbaik sangat berpengaruh pada kesuksesan
buah hati. Alasan inilah yang membuat orang
tua harus cerdas memilih sekolah yang tepat untuk buah hati. Oleh
karena itu lewat pilihan sekolah yang tepatlah semua itu bisa didapatkan.
Hampir semua
sekolah saat ini mengklaim dirinya sebagai sekolah
unggulan dengan berbagai variasi kata seperti RSBI, Fullday school, sekolah teladan, sekolah
favorit, dsb. Namun nyatanya begitu anak kita disekolahkan di sana
malah dinyatakan bermasalah atau mogok sekolah.Yang lebih buruk lagi sekolah yang mengklaim dirinya unggulan tadi
tidak mampu membuat semua anak menjadi anak yang unggul dibidangnya
masing-masing, padahal untuk bisa masuk saja anak kita harus di saring
dulu, dipilih dulu mana yang layak di didik dan tidak layak didik.
unggulan dengan berbagai variasi kata seperti RSBI, Fullday school, sekolah teladan, sekolah
favorit, dsb. Namun nyatanya begitu anak kita disekolahkan di sana
malah dinyatakan bermasalah atau mogok sekolah.Yang lebih buruk lagi sekolah yang mengklaim dirinya unggulan tadi
tidak mampu membuat semua anak menjadi anak yang unggul dibidangnya
masing-masing, padahal untuk bisa masuk saja anak kita harus di saring
dulu, dipilih dulu mana yang layak di didik dan tidak layak didik.
Sekarang
ini sudah banyak pilihan untuk memasukkan anak-anak ke sekolah. Apalagi
menjelang awal tahun ajaran, sekolah-sekolah tersebut saling berlomba untuk
mempublikasikan keunggulan sekolah masing-masing. Kita sebagai orang tua
setidaknya mengetahui bahwa setiap sekolah mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Setiap sekolah baik itu sekolah negeri maupun sekolah swasta pasti mempunyai
tujuan memberikan yang terbaik buat siswanya.
Tidak sedikit
orang tua yang bertindak sebagai perencana tunggal masa depan anak-anaknya.
Ironisnya, mereka terlalu memaksakan kemauan dengan menentukan sekolah yang
akan dimasuki sang anak. Orang tua menginginkan anaknya kelak menjadi dokter,
padahal anak memiliki bakat seni, ingin anaknya menjadi pengacara, anak lebih
menyenangi dunia komputer atau ingin anaknya menjadi artis dan selebritis, anak
malah lebih menyenangi mengkaji ilmu-ilmu agama. Sampai-sampai muncul pula nada
protes anak pada orang tuanya, “Sebenarnya yang mau sekolah itu siapa sih?”
Intervensi
orang tua dalam perencanaan masa depan anak khususnya memilih sekolah memang
sangat diperlukan, namun yang tak kalah penting dan mendasar adalah orang tua
perlu mengetahui dan mengarahkan minat dan bakat anak secara dialogis. Orang
tua pasti lebih tahu minatnya itu mau ke mana–sesuai tidak dengan bakat yang
dimilikinya. Apalagi saat ini anak dituntut harus lebih cerdas menghadapi
dinamika lingkungannya dimana kecerdasan tidak hanya dilihat dari sisi kognitif
dan apektif, tetapi juga psikomotoriknya
Menilik
apa saja yang perlu orang tuaperhatikan sebelum memilih sekolah anak, berikut kiatnya
:
1. Informasi
Jangan bosan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai berbagai sekolah, baik melalui internet, media, anggota keluarga lainnya, ataupun lingkungan sekitar Anda. Jika memungkinkan, datanglah ke pameran pendidikan sehingga Orang tua bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap langsung dari sekolah tersebut.
2. Observasi
Setelah menentukan sekolah, jangan segan-segan menanyakan langsung ke pengelola sekolah mengenai profil sekolah, kurikulum, jumlah murid per kelas, latar belakang pendidikan guru, prestasi sekolah, sistem pembayaran sekolah, fasilitas pendidikan, status sekolah, serta pemilik atau yayasan yang menaungi sekolah tersebut.
3. Izin sekolah
Cenderungnya hal yang satu ini jarang ditanyakan oleh orangtua, yakni mengenai izin sekolah. Padahal, tidak jarang sekolah tutup diakibatkan izin gedung dan operasionalnya yang bermasalah. Untuk hal yang satu ini, jika Anda ingin penjelasan yang rinci, Anda bisa tanyakan ke pemerintah daerah setempat.
4. Kondisi fisik sekolah
Lihat juga kondisi bangunan sekolah tersebut, apakah masih layak atau tidak sebagai tempat belajar. Perhatikan kontruksinya. Jika terdapat beberapa bagian bangunan yang retak, tanyakan kepada pengurus sekolah, kapan bangunan tersebut bisa diperbaiki? Selain itu, lihat juga suasana kelas, kantin, fasilitas olah raga, kamar kecil hingga tempat ibadah apakah cukup nyaman untuk buah hati Anda.
5. Guru
Disekolah, anak akan menyerap berbagai nilai dan norma kehidupan. Pilihlah sekolah yang memiliki guru-guru yang bermoral baik dan memiliki latar belakang pendidikan yang layak untuk diperhitungkan, sehingga buah hati pun akan berkembang menjadi anak yang baik dan cerdas.
6. Suasana
Jangan lupa untuk memperhatikan suasana kelas ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung. Perhatikan bagaimana interaksi murid dan guru di kelas tersebut. Ini merupakan hak Anda sebagai orangtua untuk melihat dan memantau.
1. Informasi
Jangan bosan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai berbagai sekolah, baik melalui internet, media, anggota keluarga lainnya, ataupun lingkungan sekitar Anda. Jika memungkinkan, datanglah ke pameran pendidikan sehingga Orang tua bisa mendapatkan informasi yang lebih lengkap langsung dari sekolah tersebut.
2. Observasi
Setelah menentukan sekolah, jangan segan-segan menanyakan langsung ke pengelola sekolah mengenai profil sekolah, kurikulum, jumlah murid per kelas, latar belakang pendidikan guru, prestasi sekolah, sistem pembayaran sekolah, fasilitas pendidikan, status sekolah, serta pemilik atau yayasan yang menaungi sekolah tersebut.
3. Izin sekolah
Cenderungnya hal yang satu ini jarang ditanyakan oleh orangtua, yakni mengenai izin sekolah. Padahal, tidak jarang sekolah tutup diakibatkan izin gedung dan operasionalnya yang bermasalah. Untuk hal yang satu ini, jika Anda ingin penjelasan yang rinci, Anda bisa tanyakan ke pemerintah daerah setempat.
4. Kondisi fisik sekolah
Lihat juga kondisi bangunan sekolah tersebut, apakah masih layak atau tidak sebagai tempat belajar. Perhatikan kontruksinya. Jika terdapat beberapa bagian bangunan yang retak, tanyakan kepada pengurus sekolah, kapan bangunan tersebut bisa diperbaiki? Selain itu, lihat juga suasana kelas, kantin, fasilitas olah raga, kamar kecil hingga tempat ibadah apakah cukup nyaman untuk buah hati Anda.
5. Guru
Disekolah, anak akan menyerap berbagai nilai dan norma kehidupan. Pilihlah sekolah yang memiliki guru-guru yang bermoral baik dan memiliki latar belakang pendidikan yang layak untuk diperhitungkan, sehingga buah hati pun akan berkembang menjadi anak yang baik dan cerdas.
6. Suasana
Jangan lupa untuk memperhatikan suasana kelas ketika proses belajar mengajar sedang berlangsung. Perhatikan bagaimana interaksi murid dan guru di kelas tersebut. Ini merupakan hak Anda sebagai orangtua untuk melihat dan memantau.
Apabila peran
orang tua mulai diambil dalam memilih sebuah sekolah yang berkualitas, maka ada
beberapa faktoryang perlu orang
tuaperhatikan sebelum memilih sekolah anak, diantaranya :
1.
Visi dan misi sekolah harus jelas
Kebanyakan sekolah kita belum mampu mengartikulasikan
visi dan misinya. Visi adalah pernyataan singkat, mudah diingat, pemberi
semangat, dan obor penerang jalan untuk maju melejit.Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus
dikerjakan oleh lembaga pendidikan khususnya dalam usahanya mewujudkan Visi.
2.
Komitmen sekolah tinggi untuk menjadi unggul
Indikatornya adalah staf administrasi, guru, dan
kepala sekolah memiliki tekad yang kuat untuk menjadikan sekolahnya sebagai
sekolah unggul dalam segala aspek, sehingga semua siswa dapat menguasai materi
pokok dalam kurikulum.
3.
Kepemimpinan yang mumpuni
Tidak dipungkiri baik dan buruknya suatu sekolah 80 %
ditentukan oleh kepala sekolahnya. Kepala sekolah adalah “sentral”
sekolah.Kepala sekolah adalah "pemimpin dari pemimpin" bukan
"pemimpin dari pengikut”.
4.
Kesempatan untuk belajar dan pengaturan waktu yang
jelas
Semua guru mengetahui apa yang mesti diajarkan.
Alokasi waktu yang memadai dan penjadwalan yang tepat sangat berpengaruh bagi
kualitas pengajaran.
5.
Lingkungan yang aman dan teratur
Sekolah unggul memiliki suasana tertib, bertujuan,
serius, dan terbebas dari ancaman fisik atau psikis, tidak opresif tetapi
kondusif untuk belajar dan mengajar.
6.
Hubungan yang baik antara rumah dan sekolah
Para orang tuamemahami misi dan visi sekolah. Mereka
diberi kesempatan untuk berperan dalam program demi tercapainya visi dan misi
tersebut.
7.
Monitoring kemajuan siswa secara berkala
Kemajuan siswa dimonitor terus-menerus dan hasil
monitoring itu dipergunakan untuk memperbaiki perilakudan performansi siswa dan
untuk memperbaiki kurikulum secara keseluruhan.
Dari beberapa faktor
tersebut, kita sebagai orang tua dapat mengambil kesimpulan bahwa setiap
sekolah baik itu swasta ataupun negeri memiliki keunggulan dan kekurangan.
Kualitas memang harus kita perhatikan. Satu hal yang harus kita yakini bahwa
sekolah hanyalah salah satu sarana pendidikan penunjang keberhasilan anak dalam
menggapai masa depannya. Tetapi keberhasilan yang lebih penting yaitu
pendidikan moral dan keilmuan yang didapatkan anak ketika dia berada didalam
rumah bersama dengan orang tuanya. Anak yang berhasil mendapatkan pendidikan
nilai moral dan keilmuan terbaik dari orangtua, dimanapun dia bersekolah baik
di swasta ataupun negeri keberhasilan dan kesuksesan akan selalu diraih dengan
gemilang. Jadilah Orang Tua Smart, Wahai Para Orang Tua Indonesia !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar